ID Times

situs berita dan bacaan harian

Sebuah Surat dari Masa Lalu

Di sebuah desa kecil yang dikelilingi oleh hutan lebat, hiduplah seorang pemuda bernama Damar. Damar selalu memiliki rasa ingin tahu yang besar tentang sejarah keluarganya. Suatu hari, saat membersihkan loteng rumah kakeknya, ia menemukan sebuah kotak kayu yang tersembunyi di sudut ruangan. Kotak itu sudah berdebu dan tampak sangat tua. Dengan hati-hati, ia membukanya dan menemukan tiga buah surat kuno serta beberapa foto hitam-putih.

Damar penasaran dan mulai membaca surat pertama. Ternyata, surat itu ditulis oleh nenek buyutnya, seorang perempuan bernama Melati, kepada suaminya yang sedang berjuang di medan perang. Dalam surat itu, Melati mengungkapkan rasa rindunya dan harapannya agar suaminya kembali dengan selamat. Kata-kata dalam surat itu sangat menyentuh, menggambarkan cinta yang tulus meski terpisah jarak dan waktu.

Surat kedua adalah balasan dari sang suami, yang berkisar tentang perjuangannya di lapangan tempur. Dengan semangat dan harapan, ia menceritakan semua yang terjadi dan menekankan pentingnya cinta mereka untuk mengatasi segala rintangan. Damar bisa merasakan betapa dalamnya hubungan mereka, meskipun mereka tidak bisa bertemu selama bertahun-tahun.

Surat terakhir mengungkapkan kisah sedih. Melati menulis tentang kehilangan dan kesedihan ketika mendengar kabar bahwa suaminya telah gugur dalam perang. Air mata Damar mengalir deras saat membaca kalimat-kalimat penuh kesedihan, memikirkan betapa kuatnya cintanya meski harus berakhir tragis. Ia merasa terhubung dengan leluhurnya, wanita kuat yang berjuang melawan perasaan kesepian dan kehilangan.

Setelah menemukan semua surat itu, Damar merasa terinspirasi. Ia bertekad untuk menghidupkan kembali semangat dan cinta yang ditulis dalam surat-surat tersebut. Hingga saat ini, Damar memutuskan untuk menulis surat kepada generasi mendatang, sebagai pengingat bahwa cinta adalah kekuatan yang mampu melawan waktu dan segala kesulitan.

Melalui pengalamannya, Damar belajar bahwa meski masa lalu telah berlalu, kenangan dan pelajaran yang ditinggalkan selalu dapat membimbing kita di masa kini. Dan ia pun menyimpan surat-surat itu dengan penuh kasih, menjaga warisan cinta dari nenek buyutnya.

**Image Description:**
Gambaran ilustrasi sebuah kotak kayu tua yang dikelilingi debu, dibuka di loteng dengan tiga surat kuno tergeletak di dalamnya. Di latar belakang, terdapat suasana bungkus yang hangat, dengan cahaya lembut yang masuk melalui jendela. Foto hitam-putih yang menunjukkan pasangan bersejarah menambah nuansa nostalgia dan keindahan dari cerita tersebut.

**Cerita Pendek: Sebuah Surat dari Masa Lalu**

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *